miyapitaya 's review for:

5.0

Kim Ji-Yeong, tokoh utama dalam buku ini sepertinya sangat mewakilkan perempuan-perempuan di Korea Selatan yang sangat kental akan misoginis-nya. Sampai-sampai salah satu idol di sana dikritisi karena 'ketahuan' membaca buku tersebut, karena buku tersebut terkesan 'melawan' kebiasaan yang telah ada.

Dalam buku ini, Kim Ji-Yeong bercerita tentang banyaknya stereotip perempuan bagi masyarakat Korea, mulai dari gaji laki-laki yang lebih besar dari gaji perempuan; manajer atau direktur yang selalu laki-laki, padahal (menurut Kim Ji-Yeong) perempuan memiliki hasil pekerjaan yang lebih baik ketimbang karyawan laki-laki; cara berpakaian seragam sekolah untuk perempuan (saat itu) diatur lebih ketat dibanding laki-laki; Kim Je-Yeong remaja yang disalahkan oleh ayahnya dengan berbagai alasan ketika ia diikuti oleh seorang anak laki-laki; anak muda yang menganggap ibu rumah tangga yang pergi ke kafe hanya menghabiskan uang dari suaminya dan menyebutnya "ibu-ibu kafe", padahal pekerjaan ibu rumah tangga merupakan pekerjaan yang berat; karyawan laki-laki yang menganggap karyawan perempuan ketika mengambil cuti melahirkan sebagai suatu 'keuntungan'; dan masih banyak lagi.

Mata kita akan dibuka lebar terkait banyaknya kejadian-kejadian yang menimpa perempuan di Korea Selatan--yang sangat mungkin terjadi juga di Indonesia--tentang ketidak-adilan yang dialami perempuan, tentang stereotip yang dialami perempuan, baik yang statusnya sebagai ibu rumah tangga, ibu berkarir, menantu, dan anak perempuan.